Cari Blog Ini

Minggu, 15 Maret 2015

Tahukah Kau Apa Artinya Rindu?




Bismillaahirrohmaanirrohiim...
Ketika kau dilanda rindu, sesungguhnya Allah sedang menyapamu lembut “Wahai jiwa yang tenang, Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang ridha dan diridhai-Nya. Maka masuklah ke dalam golongan hamba-hamba-Ku, dan masuklah ke dalam surga-Ku.” (Al-Fajr: 27-30)

Ketika kau merasa rindumu semakin bertambah-tambah, ketahuilah Allah sedang ingin berdialog denganmu, Allah ingin mendengarkan permintaanmu. ”Dan Tuhanmu berfirman berdo’alah kepada-Ku niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang yang sombong tidak mau menyembah-Ku akan masuk ke neraka jahanam dalam keadaan hina dina” (QS. Gafir: 60).

Ketika kau merasa rindumu semakin membadai, dan kau lunglai tak tau apa yang harus kau lakukan, tak tau arah jalan yang akan kau tempuh maka ucapkanlah” Laa haula wa laa quwwata illa billah”. Dan Allahpun menyapamu dengan penuh kasih dan sayang ”Wahai orang-orang yang beriman mohonlah pertolongan kepada Allah dengan sabar dan sholat. Sungguh, Allah beserta orang-orang yang sabar” (QS. Al Baqoroh: 153).

Derasnya hujan takkan mampu membasuh rindumu, karena ia diciptakan oleh Tuhanmu bukan untuk kau basuh, namun agar kau jalin dengan untaian rindu yang sama, agar ia menjadi jalinan kokoh untuk menggapai rindumu kepada Robbmu. Dan Allah menyapamu lagi “Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.” (QS. Ar. Ruum: 21).
 
Dan ketika rindumu tak kunjung menemukan muaranya, Allah masih menyapamu dengan lembut “ Sesungguhnya Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang akan merubahnya” (QS. Ar Ruum: 11 ). Ya, setelah do’a, kau diminta untuk berikhtiar untuk merubah rindumu menjadi nyata, menjadi sebuah pertemuan yang indah lagi barokah yang diikat dalam satu perjanjian kuat nan kokoh “Mitsaqon Gholizho”

Lalu, apakah kau masih meragukan rindumu? apakah kau masih ingin menyimpannya saja? apakah kau masih tak yakin dengan janji Allah?  rubahlah rindumu menjadi nyata, bila kau benar-benar bertawakkal kepada Robbmu…agar kau bangun peradaban nan menjulang, agar kau menyinari seluruh penjuru bumi bersama rindumu…

#dalam rinay hujan yang menetes lembut...